Kamis, 13 Oktober 2011

Demam Berdarah Mulai Mewabah di Merangin
Tribun Jambi - Selasa, 11 Oktober 2011 22:21 WIB
Share |

Laporan wartawan Tribun Jambi Jariyanto
 
BANGKO, TRIBUN - Penyakit DBD (demam berdarah) mulai mewabah di Kabupaten Merangin. Setidaknya, berdasarkan informasi yang diperoleh, ada sekitar lima orang warga yang terserang penyakit yang disebabkan akibat gigitan nyamuk jenis Aides Aigepty.

    Adapun lokasi tempat ditemukannya penderita DBD yaitu di Desa SP C Muara Delang, Hitam Ulu, Kecamatan Tabir Selatan. Di sini, ada tiga orang yang sudah tertular DBD.

    Lebih dari itu, ada juga informasi sudah ada satu orang warga yang meninggal dunia dan diduga akibat DBD. Namun, sejauh ini belum diperoleh informasi yang akurat mengenai hal ini, karena piha Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Merangin sedang menindaklanjuti kebenaran informasi DBD ini.

    Plt Kadinkes Merangin Mahmulsyah Munthe yang dikonfirmasi mengatakan, telah menurunkan tim untuk meneliti keberadaan jenis nyamuk Aides Aigepty

.    Menurut Munthe, penanganan yang sudah dilakukan, yaitu di desa Muara Delang telah dilakukan fogging (pengasapan) di sejumlah titik yang diyakini tempat bersarangnya nyamuk.

    "Untuk fogging telah kita lakukan, karena jentik nyamuknya memang ditemukan di sana (Hitam Ulu). Sementara untuk tiga orang penderita yang positif terserang DBD masih dirawat," ujarnya kepada Tribun, Selasa (11/10).

    Mengenai adanya ancaman DBD ini, Munthe mengingatkan agar masyarakat dapat untuk melakukan pencegahan dini. Seperti yang sudah disampaikan selama ini, penanganannya yaitu sering disebut 3M (menguras, menutup, dan mengubur).
   
Dikatakannya, pihak Dinkes menetapkan kasus DBD saat ini adalah kategori KLB (kejadian luar biasa). "Untuk adanya dugaan penderita DBD yang telah meninggal dunia, sejauh ini pihak Dinkes masih belum dapat memastikannya. Hal ini masih perlu dilakukan penelitian (epidemiologi ). Kita mau akan cek dulu, sebab informasinya, penderita ini dirawat di Jambi," ucapnya.

Penulis : jariyanto
Editor : ridwan
Sumber : Tribun Jambi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar